Sudah Tiga bulan sejak perjalanan
kami ke Jogya berlalu. Keinginan saya untuk mengajak keluarga liburan ketempat
yang belum pernah dikunjungi semakin semakin tinggi. Mau diajak kemana yah Bunda, Azra & Ami kali ini. Kebetulan Opa (kakek Azra & Ami)
mau melakukan perjalan ke Palembang. Saya melemparkan ide ke Bunda, kenapa tidak kita aja yang mengantar Opa Gani ke
palembang, sekalian liburan lumayan sekali mendayung dua tiga pulau terlampaui.
Bunda langsung setuju dan tinggal dicarilah waktu yang enak buat kami liburan ke
sumatera. Perjalan ini kami anggap sebagai pemanasan sebelum lebaran tiba. Kami
bedua mulai membolak balik kalender 2014. Jadwal perjalanan disesuaikan dengan
kesibukan kami dikantor.
Dari pencarian kami didapatlah
tanggal baik keberangkatan kami itu pada tanggal 28 Maret 2014 dan kami akan
kembali ke Jakarta dari Palembang pada hari Selasa tanggal 1 April 2014.
Dikarenakan hari Senin merupakan hari libur nasional maka kami sedikit
memperpanjang liburan kami di Palembang. Kami ingin menikmati liburan ini
dengan santai dan ingin mencicipi kuliner khas Palembang.
Mulailah kami hunting
tempat-tempat yang nantinya kami kunjungi (biasanya sih gagal hehehehe).
Walaupun biasanya kami bisa mewujudkan itinerari yang telah kami buat tapi kami
biasanya selalu membuat jadwal perjalanan kami. Mulai dari Pulau Kamaro,
Benteng Kuto Besak dll. Juga kami memutuskan jalur mana yang akan kami pakai
nantinya dalam perjalanan ke Palembang. Saya dan bunda memutuskan untuk mencoba
Jalur baru yang belum pernah kami coba sebelumnya yaitu Jalur Lintas Pantai
Timur Sumatra. Saya membaca dari beberapa blog bahwa Jalur ini kondisi jalannya
lumayan bagus.
Jarak tempuh Jakarta – Palembang
lewat jalur Lintas Pantai Timur Sumatra ada sekitar 619km (termasuk menyeberang
dengan ferry). Kalau berdasarkan Gogle map dibutuhkan sekitar 9 jam 39 menit
perjalanan darat. Pertanyaan saya. Apakah pada kenyataannya waktunya sama kalau
ini dijalani langsung?