Lanjutan dari cerita saya sebelumnya Yang mana saya mengurus kehilangan beberapa kartu pada Di Dompet saya. Kali ini saya akan menceritakan tentang pengalaman saya mengurus penggantian STNK yang hilang.

Tentu saja pertama kali yaitu mengurus surat kehilangan. Sebelumnya saya mau mengurus surat kehilangan ini di Polsek di dekat kantor dan pada saat saya mengurus surat kehilangan ini ternyata untuk kehilangan STNK di Polsek tidak diizinkan untuk membuat surat kehilangan. Surat kehilangan hanya bisa dilakukan pada Polres terdekat atau Polres di dekat rumah. 

Hari ini saya memilih untuk mengurus surat kehilangan di Polres di dekat rumah yaitu di Polres Bekasi Kota. Sekalian untuk mengurus SIM saya yang juga hilang. Cerita mengenai penggantian SIM yang hilang telah saya ceritakan pada cerita sebelumnya atau bisa klik disini.

Pertama kali tentu saja kita akan mengurus surat kehilangan di Polres Polres untuk Bekasi Kota berada di daerah saya lupa namanya tapi di dekat Stasiun Bekasi. 

Untuk pengurusan surat kehilangan ini lebih baik untuk menyertakan dengan fotocopy dari STNK yang hilang jadi lebih baik data-data yang ada di dalam dompet kita di scan terlebih dahulu dan disimpan didalam komputer jadi seandainya nanti kalau surat-surat itu hilang kita bisa membuat surat kehilangan dengan melampirkan scan tersebut. Kalau seandainya kita tidak memiliki fotokopi atau scan dari STNK tersebut kita juga bisa membawa BPKB dari kendala tersebut.

1. Surat kehilangan

Untuk pengurusan surat kehilangan posisinya berada di depan kantor dari Polres Bekasi. Tepatnya di sebelah kiri dari pintu masuk. Sewaktu masuk saya disambut oleh seorang bapak yang bertanya keperluan saya ke sana. Saya menjelaskan untuk mengurus surat kehilangan STNK.  Kemudian saya diarahkan kepada loket pengurusan surat kehilangan dan dilayani dengan ramah oleh petugas loket. kemudian mulailah diketik surat kehilangan tersebut.

Kurang dari 15 menit sudah kehilangan telah selesai dan saya pun meninggalkan kantor Polres. Perlu diingat Kalau surat hilang ini hanya berlaku selama 14 Hari. Jadi kalau seandainya lewat dari itu maka kita perlu untuk memperbarui memperbaharui surat kehilangan.

setelah saya membuat surat kehilangan Ternyata saya tidak langsung mengurus ke kantor Samsat. Akan tetapi setelah beberapa hari kemudian, tepatnya menjelang masa berlaku surat kehilangan itu akan habis, baru saya bisa mengurus mengurus STNK ini.

Buat Surat kehilangan STNK disini yah

Pagi hari saya sudah meninggalkan rumah untuk menuju Kantor Samsat yang berada di daerah Bulak Kapal Bekasi Timur (lokasi koordinat -6.250489, 107.025846). Bunda ikut  sampai ke Stasiun Klender dan akan naik kereta ke kantor sedangkan saya melanjutkan perjalanan menuju ke Bekasi Timur untuk menuju ke kantor Samsat.

Saya sampai di kantor Samsat di sekitar setengah delapan pagi dan ternyata sudah ada banyak orang yang akan mengurus penggantian STNK atau yang lainnya.  Setelah mendapatkan informasi sebelumnya saya langsung saja menuju ke lokasi tempat cek fisik kendaraan. Karena untuk mengurus STNK yang hilang langkah pertama yang dilakukan adalah melakukan cek fisik kendaraan.

Lokasi cek fisik sudah ada antrian kendaraan dan  dibagi dua, yaitu antrian mobil dan antrian roda dua. Seperti biasa antrian motor lebih panjang daripada antrian mobil, sedangkan petugas untuk cek fisik belum terlihat batang hidungnya. 

Sekitar jam 07.45, petugas cek fisik baru datang dan mereka yang akan memeriksa fisik kendaraan kita. Satu persatu kendaraan diperiksa nomor rangka dan juga nomor mesinnya dan hasil pemeriksaan di tempelkan di formulir yang kosong yang nantinya akan kita isi.

Sewaktu giliran saya pun datang. Sewaktu petugas akan memeriksa kendaraan saya ternyata petugas melihat plat nomor kendaraan saya tidak terpasang di bagian belakang dan petugas mengatakan tidak bisa melakukan pemeriksaan fisik karena kendaraan tidak lengkap.

Bagi  yang akan melakukan cek fisik kendaraan bermotor, semua perlengkapan kendaraan harus dilengkapi, seperti spion dan juga plat nomor.

Sebenarnya plat nomor saya ada di rumah dan saya masih belum memasang di kendaraan. Ini akibat malas memasang kembali ke motor. Akhirnya dengan berat hari,  saya kembali ke rumah untuk mengambil plat motor. Sepanjang perjalanan saya juga mencari  dealer Yamaha, untuk mencari spion pengganti. Spion sebelah kanan  pecah akibat terjatuh dulu kala.....

Setelah mengambil plat nomor di rumah, perjalanan dilanjutkan menuju ke salah satu dealer Yamaha, akan tetapi saya kurang beruntung ternyata tersebut telah tutup. Saya sedikit bingung untuk mencari dimana lagi akan mencari spion pengganti. Alhamdulillah ternyata ada di  toko onderdil motor dan ternyata toko tersebut menyediakan spion  motor saya .

Setelah memasang spion, saya langsung memacu kendaraan menuju ke Samsat Bekasi Timur lagi. Melewati jalan Narogong, untuk mempercepat perjalanan karena jalanan tersebut lumayan lebar dan tidak terlalu banyak pembangunan yang menyebabkan kemacetan seperti di jalan Kalimalang.

2. Cek fisik

Jam 09.30 saya sampai di Samsat Bekasi Timur dan masuk ke lokasi cek fisik antrian masih tetap  panjang Tetapi lebih sedikit dibandingkan tadi pagi. 

Antrian cek fisik

Cek fisik berlangsung dengan aman dan damai. Petugas memberikan saya hasil pemeriksaan fisik yang berupa pemeriksaan nomor rangka dan nomor mesin (esek-esek) yang ditempel di formulir yang masih  kosong.  Pada pemeriksaan ini saya tidak memberikan uang tip kepada petugas, karena saya melihat tidak ada yang memberikan uang tip kepada petugas tersebut. Saya langsung saja meninggalkan lokasi dan kemudian memarkirkan kendaraan ke tempat parkir.

3. Mengisi Formulir dan menyerahkan data ke Loket Cek Fisik

Kemudian proses selanjutnya menuju loket cek fisik yang berada di sebelah dari tempat melakukan cek fisik. sebelum menyerahkan berkas-berkas sebaiknya kita mengisi terlebih dahulu formulir yang diberikan.

Loket cek fisik

Tempat nunggu

Satu lagi yang perlu diingat sebaiknya kita membawa pena sendiri dan juga staples sendiri sehingga nantinya pada saat pengisian formulir kita tidak pusing lagi mencari pulpen dan jika tidak mempunyai strapless tidak masalah data yang tadi telah kita isi kita serahkan langsung saja ke petugas loket cek fisik. Adapun berkas yang kita serahkan ke petugas yaitu:

1. Formulir yang telah kita isi 
2. Fotocopy KTP 
3. Fotokopi BPKB 
4. Fotocopy STNK yang hilang kalau ada 
5. Surat keterangan kehilangan dari Polres asli.

4. Isi formulir & Central computer

Setelah menyerahkan berkas kita akan diminta untuk menunggu sampai nama kita dipanggil. Setelah dipanggil nama kita berkas pun diserahkan, selanjutnya adalah menuju proses ke bagian Sentral komputer yang berada pada bagian dalam gedung utama Samsat.

Loket Central Komputer

 Bagian sentral komputer ini berada di dalam kantor Samsat jadi untuk masuk ke dalam kantor Samsat ini kita agak sedikit memutar Soalnya posisi loket cek fisik berada di bagian belakang kantor sedangkan loket Sentral komputer berada di di dalam kantor. 

Jangan lupa meminta formulir (lagi) seperti memperpanjang STNK pada saat masuk ke dalam gedung utama. seperti biasa isi lagi dengan lengkap formulir yang telah kita minta dan kemudian langsung menuju ke loket Sentral komputer. Serahkan berkas tersebut ke petugas. Petugas akan memeriksa data dan nantinya akan ditambahkan lagi satu berkas hasil print-an dari petugas. pada saat berkas kita diterima berkas kita nantinya akan dibawa ke dalam satu ruangan di situlah petugas akan mencetak satu berkas tambahan yang akan ditempelkan pada berkas kita sedangkan di loket sentral komputer sendiri otomatis menjadi kosong. Setelah saya menyerahkan berkas ke loket ini orang semakin banyak datang dan antrian cukup panjang.

5. Fotokopi & TU polri

Proses selanjutnya adalah menuju ke loket TU Polri posisi loket ini berada di sebelah kiri dari sentral komputer. Pada saat saya menyerahkan semua berkas yang diberikan dari loket Sentral komputer ini saya diminta lagi untuk memfotokopi semua berkas ini 1 rangkap. Akhirnya dengan usaha yang besar saya pun menuju ke bagian belakang dari kantor ini untuk memfotokopi berkas yang diminta oleh petugas tadi.  Jauh banget bang... harus fotokopinya dan mahal.....

Loket TU Polri

Ternyata mereka tetanggan

Semua tempat fotocopy berada di bagian belakang kantor. Tepatnya berada di sebelah dari kafetaria. 

setelah berpanas-panas menuju ke tempat fotocopy saya kembali ke gedung utama dari Samsat. Saya menyerahkan berkas saya dan juga menyerahkan BPKB asli dan juga KTP pemilik yang asli. Petugas juga terlihat mengatur susunan dari berkas yang saya serahkan tadi dan juga m menyerahkan  KTP dan BPKB motor. Saya diminta untuk menunggu sampai mama dipanggil sementara petugas kembali memeriksa data-data saya. Saya melihat petugas menambahkan lagi satu halaman berkas ke berkas saya.  Tidak lama setelah itu nama saya dipanggil dan semua berkas saya diserahkan kembali.

6. Perubahan data

Selanjutnya saya  menuju ke loket perubahan data. Loket perubahan data sendiri ada dua yaitu untuk roda dua dan juga roda empat. Posisi loket ini berada di sebelah kanan dari gedung utama. Jadi begitu kita masuk dari pintu posisinya berada di sebelah kanan gedung. Loket ini bersebelahan dengan tempat perpanjangan STNK motor jadi kondisinya ramai karena banyaknya orang yang sedang memperpanjang STNK motor.

Loket penyerahan berkas

Saya  menyerahkan berkas yang saya terima dari loket TU Polri ke petugas yang berjaga di dalam loket. Petugas mengambil berkas dan kemudian menyerahkan BPKB dan juga bukti dari penyerahan berkas saya tersebut (hanya tulisan tangan di selembar kertas ) dan Nantinya saya diminta kembali untuk datang pada hari Rabu atau kurang lebih 1 minggu dari saat saya datang ke sana. 

Kurang lebih pada jam 11.00 siang Saya telah selesai melakukan proses untuk penggantian STNK saya yang hilang. Emang ini masih Sisi pertama jadi saya akan datang lagi ke kantor ini pada sesi kedua yaitu pada Rabu yang akan datang.

Berhubung kesibukan pada minggu depannya terpaksa saya datang dua minggu  setelah hari penyerahan. Pagi hari setelah izin ke kantor, saya menuju ke Samsat kota Bekasi yang berada di Bulak Kapal, Bekasi Timur pada saat itu sudah ramai. 

6. Pengecekan Berkas & Pembayaran

Saja saya masuk kedalam  gedung Samsat Bekasi Timur dan menuju ke loket yang berada di sebelah kanan gedung. Loket ini diperuntukkan untuk kendaraan roda dua.  Saya memberikan resi yang diberikan oleh pak polisi kepada saya ke bagian loket dan  mereka menuruh saya untuk menunggu. Padahal sudah banyak orang-orang lain yang telah dipanggil untuk diserahkan kembali STNK-nya.

Menunggu dipanggil

Kurang lebih 1 jam kemudian,  akhirnya saya dipanggil oleh petugas loket untuk diserahkan berkas saya dan diminta untuk memeriksa semua berkas yang diberikan. Apabila telah sesuai atau tidak ada kesalahan maka saya diminta untuk kembali dan diminta untuk membayar biaya penggantian STNK. Untuk biaya penggantian STNK yang hilang, dikenakan biaya sekitar  Rp. 100.000. Setelah saya melakukan pembayaran, kemudian diminta untuk menunggu kembali untuk proses pencetakan STNK.

Untuk mencetak STNK ini juga dibutuhkan kurang lebih waktu sekitar setengah jam. Akhirnya nama saya pun dipanggil. Saya bergerak ke loket untuk  mengambil STNK duplikat. Setelah itu meninggalkan lokasi kantor Samsat untuk menuju ke kantor.

Jadi untuk biaya yang dikeluarkan untuk proses penggantian STNK yang hilang kurang lebih :

Waktu yang dibutuhkan untuk proses pengambilan STNK lebih lama dibandingkan saya mengurus pada minggu pertama.

Semoga cerita ini berguna bagi pembaca semua.