Peringan hari Kartini 2014 Azra
8:36:00 AM
Bulan April…… Wuih Bulan yang biasa membuat kami berdua pusing. Soalnya
pada bulan ini ada acara memperingati hari Kartini yang jatuh pada tanggal 21
April dan biasanya Kakak (Azra) pasti minta dianter dan dijemput ke sekolah
oleh salah satu dari kami orangtuanya (soalnya iri temennya dijemput sih). Pada
tahun kemarin si mbak Azra dan Ami masih ada jadi Azra masih bisa dibujuk kalau
yang nanti yang mengantar dan menjemputnya nanti pas Kartini-an itu Mbaknya.
Masalahnya si Mbak sudah pulang kampung dan tidak pernah kembali lagi (nasib
orang tua yang bekerja).
Padahal kami baru saja mengadakan liburan tambahan sewaktu kami kembali
dari liburan dari Palembang, masa sekarang ditambah lagi dengan liburan
tambahan lagi. Sedangkan cuti dari kantor sudah habis. Sebelumnya sudah
ditetapkan kalau uncu Azra lah yang akan mengantarkan Azra ke Acara tersebut, tapi dikarenakan uncu
mendapat panggilan interview tepaksa kami memikir ulang siapa yang akan
mendapat jatah libur nantinya.
Setelah berdiskusi dengan alot dan matang dan diselingi argumen dan
interupsi setiap saat (seperti yang terjadi di gedung DPR hehehe), maka
ditetapkan kalau saya yang akan mengantar dan menjemput Azra nantinya.
Acara memperingati hari Kartini di sekolah Azra kali ini dilakukan pada
tanggal 17 April. Jadi lebih dahulu dari hari kejadian. Tapi lebih baik bagi
kami, soalnya salon yang biasa tempat peminjaman baju Azra masih sepi order dan
Azra masih bisa memilih baju yang sesuai dengan keinginannya.
Kali ini Azra memilih baju adat Minangkabau sesuai dengan daerah
kelahirannya. Bunda sudah memberikan alternatif untuk memakai baju adat
Sulawesi atau yang lain, tapi Azra tak bergeming. Untuk baju ini pernah juga
dipakai oleh Azra pada tahun sebelumnya, tapi demi anak biarlah dia memilih
sesuai dengan keinginannya kata bunda. Soalnya
kalau dipaksakan menggunakan baju adat daerah yang bukan keinginan dia,
kakak suka ngambek kalau didandan. Tempat penyewaan dan salon ini berada tepat
didepan rumah kami. Jadi sewaktu dandan nantinya Azra tinggal datang kerumah
tersebut dan tidak perlu dianter oleh saya.
Pada tanggal 17 April pagi hari,
setelah Azra mandi dan sarapan pagi. Kakak diantar bunda ke depan rumah dan
kemudian didandani. Setelah kurang lebih 45 menit, Azra telah selesai
dipakaikan baju Adat Minangkabau dan juga didandani tentunya. Pesis sama
seperti tahun sebelumnya (hahahaha).
Azra setelah didandani |
Azra dan Ami Bergaya |
Ternyata hari ini bunda juga datang telat kekantor (aduh kalau gini
mending bunda aja yang mengantar Azra). Akhirnya, kami sekeluarga pergi
mengantarkan kakak ke sekolah (Ayah, Bunda, Kakak dan Ami) dengan menggunakan
sepeda motor kesayangan kami sekeluarga “Chelsea”, yang mana telah berjasa
membawa kami kemana-mana sewaktu kami belum memiliki “Neng Erti”.
Jam 7.30 kami sekeluarga berangkat dari rumah menuju sekolah kakak.
Sepeluh menit berselang kamipun sampai disekolah kakak. Kakak kemudian diantar
bunda kedalam sekolah dan bunda tidak lupa mengambil gambar Azra dan Ami di
sekolah
Azra didalam kelas |
Kakak & Ami disekolah Kakak |
Kesibukan Ibu-Ibu disekolahan |
Kue yang saya pikir dibagi buat anak-anak ternyata dijual |
Untuk karnaval sekolah kakak kali ini, para murid akan diajak
berkeliling komplek disekitar sekolah dengan menggunakan odong-odong. Jadi
dengan demikian para murid tidak akan kelelahan dalam berpawai, seperti yang
terjadi pada tahun-tahun sebelumnya. Pagi itu beberapa odong-odong sudah
terlihat “stand by” didepan sekolah Azra. Untuk penggunaan odong-odong ini,
akan dilakukan secara bergantian dan ini telah diatur oleh pihak sekolah.
Sepertinya acara ini terlihat disponsori oleh salah satu produsen roti
dan terlihat karyawan produsen roti sibuk memasukkan roti kedalam area sekolah.
Pada acara ini ada juga desediakan foto both sehingga bagi orang tua
yang ingin bisa mendaftarkan anaknya untuk difoto dengan menggunakan baju
daerah dan tentu saja ada biaya tambahan (sekitarRp.60rb termasuk cetak).
Tidak berapa lama kakak kami tingal disekolah dan sekarang saya akan
mengantar bunda ke Tol Jatibening. Sekarang hanya saya, bunda dan Ami yang ada
dimotor.
Selesai mengantarkan Azra dan bunda. Saya dan Ami lanjut pulang dan akan
kembali menjemput kakak jam 11 nantinya.
Jam didinding rumah hampir
menunjukkan jam 10.30, dimana saya harus bersiap menjemput Azra kesekolah. Ami
tidak saya bawa karena dia masih terlelap tidur dan saya tidak tega untuk
membangunkannya.
Sesampai saya disekolah ternyata Azra masih didalam kelas, dikarenakan
masih ada pembagian piala. O iya, seperti tahun tahun sebelumnya pada
peringatan hari Kartini biasanya dibagikan piala. Jadi seolah-olah mereka
menang lomba tapi ini semua murid mendapatkan piala.
Selesai pembagian piala, kakak langsung keluar kelas untuk melihat saya sudah
datang atau belum. Untuk tahun ini saya
tidak menemani dia sewaktu parade soalnya pakai odong-odong jadi males
nemeninnya. Setelah kakak selesai memakai sepatu kamipun pulang kerumah.
Selesai juga acara kakak tahun ini. Tahun depan mudah-mudah tidak ada
lagi acara seperti ini disekolah SD nya nanti. Berharaplah…….
0 komentar