Perpanjangan STNK Motor dan Penggantian Plat Nomor Kendaraan

2:49:00 PM

Tidak terasa sudah hampir 5 (lima) tahun si Chelsea "mengarungi" kota Jakarta, Bekasi, Bandung dan Cilegon. Sudah Ribuan kilometer dilewati secara berangsur-angsur. O iya sekedar informasi saja Chelsea adalah tunggangan saya, yang secara setia melayani saya dan keluarga berpergian kemanapun kami pergi. Dia tanpa ngomel (kecuali sekali ngambek dan sayapun harus mendorongnya) membawa kami. Dari saya masih single, sampe saya akan mempunyai anak kedua. Alhamdulillah dia masih kuat membawa kami dengan beratnya (hehehe).

Pada Awal maret ini Chelsea berulang tahun yang kelima kalinya dan saya pun harus mengeluarkan uang lebih untuk mengadakan "Pesta Ultahnya" alias memperpanjang STNK. Berhubung KTP saya di Jakarta Timur dan kerjapun di Jakarta Timur, maka saya putuskan memperpanjang STNK di Samsat Jakarta Timur. Tepatnya di Kebon Nanas, dekat lampu merah. Sebenarnya saya biasa memperpanjang STNK saya lakukan di Mobil keliling atau digerainya. Tapi berhubung harus ganti Plat nomer, mau tidak mau harus dateng ke sana.

Pada Awalnya saya tidak tahu proses perpanjangan STNK di Samsat ini, dan saya paling males kasih ke calo padahal prosesnya gampang banget. Maka mulailah saya mencari informasi ke sana sini. Tapi pastinya saya mencari informasi di Gogle..... Informasi yang saya dapatkan pun umumnya hanya informasi dari luar Jakarta. Setelah beberapa lama mencari akhirnya saya mendapatkan informasi tersebut (mohon maaf kalau alamat webnya saya lupa).

Adapun perlengkapan yang harus dibawa adalah:
- Fotokopi KTP
- Fotokopi STNK
- Fotokopi BPKB
- KTP Asli
- STNK Asli
- BPKB Asli
- Pena
- Uang Receh (kecuali mau nyumbang gede-gedean)

Setelah menerima uang bulanan dari perusahaan (alias gajian hehehe). Pada tanggal 2 Maret 2011. Saya berangkat ke SAMSAT Jakarta Timur sekitar jam 08.30 Pagi dan tentunya setelah mendapatkan izin dari atasan (berhubung saya pergi pada jam kerja). Saya berangkat dengan mengendarai si Chelsea yang nantinya harus dilakukan pemeriksaan fisik. Tidak beberapa lama saya sampai ke lokasi yang dimaksud (SAMSAT Jakarta Timur). Kemudian saya dan chelsea masuk ke area parkir.
Lokasi Samsat Jakarta Timur
Lokasi SAMSAT Jakart Timur (Gogle Map)

Urutan proses perpanjangan STNK dan Penggantian Plat Nomor adalah:
1. Cek (pemeriksaan) fisik.
Saya sedikit bingung mencari lokasi tempat pemeriksaan cek fisik, dengan berbekal informasi dari tukang parkir mulailah saya mencari lokasi cek fisik kendaraan. Ternyata lokasinya di sebelah kanan gedung, jadi kita harus memutar dahulu untuk mencapai lokasi pemeriksaan fisik ini (untuk kendaraan roda dua dan roda empat berbeda lokasi). Berhubung saya masih pagi datangnya. Sehingga orang yang antri masih sedikit. Motor saya  langsung diperiksa oleh putugas. Dengan berbekal stiker resmi dari sana dan pensil khusus (untuk mempermudah kerja).
Tidak sampai 3 menit proses cek fisik selesai. Stiker cek fisik telah ditempel oleh petugas di tempatnya. Saya  memberi kan uang lelah kepada petugas tersebut Rp.10.000,-. Sebenarnya jumlah yang diberikan kepada mereka terserah kita. Setelah itu kendaraan kita dibawa lagi untuk diparkir. Untuk Parkir kendaraan roda dua ada di lokasi belakang dan samping kanan kantor (saya parkir di samping kanan kantor, karena lebih dekat dengan lokasi pemeriksaan cek fisik. Proses selanjutnya adalah penyerahan dan pengesahan berkas hasil cek fisik di loket 4.

2. Penyerahan dan pengesahan berkas hasil cek fisik.
Setelah memarkir kendaraan. Saya pun kebingungan. Loket 4 itu dimana. Dengan bertampang lugu bertanya ke tukang Parkir. " Maaf pak, mau nanya. Loket 4 dimana yah?". Tukang Parkir " Itu pak" (menunjuk gedung disebelah lokasi cek fisik).
Berjalanlah saya menghampiri gedung tersebut. Sesampai disana, tidak ada petugas yang nunggu di loket 4 tersebut maka sayapun bertanya lagi ternyata petugas sedang ke loket yang lain. Katanya petugas lagi kebelakang. Saya menunggu sampai dia kembali, Setelah petugas kembali, saya menyerahkan berkas hasil cek fisik ke petugas dan menunggu di bangku yang telah disediakan. 
Berkas yang diserahkan:
- Hasil Cek Fisik.
- STNK Asli.
- KTP Asli
Setelah nama saya terdengar dipanggil petugas, saya bergegas menghampiri ke loket 4 dan diminta untuk membayar Rp. 20.000,- (saya ga tau ini untuk apa, soalnya ga ada kuitansi). Dengan rela saya menyerahkan uang yang diminta (hihihi) dan mendapatkan berkas saya kembali semua dalam keadaan distreples dan STNK asli disobek sedikit atasnya. Proses ini memakan waktu sekita 10 Menit (paling lama tergantung banyaknya orang yang antri). Tidak ada informasi dari petugas tadi kemana berkas ini harus saya bawa. Saya bertanya lagi ke petugas di loket 1 dan saya harus membawa berkas tersebut ke Gedung utama yang berada disebelah gedung loket penegsahaan cek fisik.

3. Mengambil Formulir
Sesampai digedung utama saya mengambil formulir yang harus diisi dengan data diri dan kendaraan. di tempat informasi (saya sendiri ga yakin ini meja informasi, soalnya disana ada 2 buah meja model kaya gini). Lokasi meja ini berada agak kebelakang segaris dengan pintu masuk. Berhubung saya tidak membawa pena (lupa) terpaksa saya meminjam kepada orang lain.

4. Menyerahkan berkas
Setelah semua data pada formulir diisi dengan baik dan benar. Mulai mengantri di loket 1 yang berada di sebelah kiri (tolong yang tertib, solanya sewaktu saya ngantri pada banyak yang nyelak). Saya pun mengantri dengan tertib, setiap orang diberikan nomor antrian yang nantinya dipanggil ini adalah nomor antrian bukan namanya.
Berkas yang harus disiapkan:
- Berkas hasil pengesahan cek fisik tadi.
- Fotokopi KTP
- Fotokopi BPKB
- Fotokopi STNK

Loket penyerahan berkas

Pada saat berkas saya diterima saya tidak diberikan nomor antrian layaknya orang lain oleh petugas, Saya bingung, mana muka petugasnya lupa-lupa inget lagi. Saya dengan tenang menunggu. Tapi saya liat kok yang lain diberikan nomor antrian, tapi kok saya tidak. Saya bertanya kepada petugas dan disana masih disuruh menunggu.

Tidak beberapa lama saya dipanggil dan petugas itu berkata "pak semuanya Rp. 320.000,- dan tambahin aja Rp.20.000,- buat uang apa (saya lupa)". Saya ingin melakukan proses perpanjangan ini dengan cara yang benar tapi berhubung si Bapak ini udah nawarin dan tambahannya tidak terlalu mahal ya sudah saya tambahin aja. Dan sialnya uang cuma ada Rp 350.000,- dan dalam hal ini tidak ada uang kembali (hehehe). Setelah membayar ke bapak petugas saya disuruh duduk lagi. tidak sampai 10 menit lagi nama saya dipanggil oleh bapak tadi.
Bapak " Pak ini bukti pembayarannya dan ini STNK serta ini buat ambil Plat nomor".
Saya" Sudah kelar ya pak?"
Bapak " Sudah, ini nomor hp saya kalau ada butuh bantuan yang lain. Harga bersahabat"
Saya "Terima kasih pak, o iya ngambil plat nomornya dimana pak"
Bapak "Disamping"

Saya telah menyelesaikan proses perpanjangan ini kurang dari 30 menit. Saya telah melewati 4 loket tanpa perlu mengantri. Untuk proses normalnya bisa dilihat pada gambar dibawah ini (saya ambil dari forum otomotifnet.).
Urutan perpanjangan dan penggantian plat omor

Jadi dari gambar diatas saya dari langkah 7 langsung lompat ke langkah 11. Saya bergerak untuk mengambil plat nomor.


5. Pengambilan nomor
Lokasi pengambilan plat nomor berada dekat dengan lokasi cek fisik. tapi lokasi pengambilannya agak memutar karena pintunya ada dibelakang. Dengan menyerahkan slip yang berikan oleh petugas tadi, saya berikan kepada orang yang ada di sana.
Tidak beberapa lama kemudian nomor plat motor saya dipanggil dan diminta Rp. 5.000,-. Dan nomor plat motor saya diberikan. Keadaaan plat nomor saya masih basah sehingga perlu dijemur supaya kering. Tidak sampai 10 menit plat nomor saya telah kering, karena cuaca saat itu sangat cerah.
Setelah itu saya pun berjalan kembali menuju motor untuk kembali ke kantor.

Jadi Total biaya yang dibutuhkan untuk perpanjangan STNK dan ganti plat nomor untuk kendaraan scorpio Z tahun 2006.
- Rp. 10.000,- (buat cek fisik).
- Rp. 20.000,- (buat pengesahan)
- Rp. 350.000,- (buat biaya STNK dan uang lelah)
- Rp. 5.000,- (buat plat nomor)
- Rp. 1.000,- (buat parkir)

Grand total uang dipakai untuk perpanjangan adalah Rp. 386.000,-


Thanks to:
Otomotifnet, wandialfahri.blogspot. & Goglemap for photo.

You Might Also Like

3 komentar

  1. mas mau Tanya, no hp si bapak nya ada? boleh saya minta mas?? terima kasih.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aduh maaf pak, nomernya sudah hilang diminta sama teman saya. soalnya saya beri berikut kertas-kertasnya ke dia.

      Hapus
  2. wAH SERIUS BANGET BACANYA, GAK THNYA MOTOR.....SAYA BUTUH INFORMASI BIAYA GANTI PLAT MOBIL BRO....

    BalasHapus

Like us on Facebook

Flickr Images